Kemewahan yang ditawarkan batu marmer bukan lagi suatu hal yang baru. Motif dan warnanya yang netral membuat batu marmer begitu digemari oleh banyak orang, terutama para arsitek dan desainer interior. 

Selain dimanfaatkan untuk kebutuhan estetis, marmer ternyata memiliki serangkaian fungsi lainnya yang tak kalah bermanfaat. Apa saja fungsi tersebut? Mari simak dalam artikel berikut.

Batu Marmer Sebagai Bahan Furnitur

Salah satu fungsi batu marmer yang paling populer adalah sebagai bahan pembuat furnitur. Permukaan slab marmer yang halus cocok untuk dijadikan permukaan furnitur seperti meja makan, meja kopi, serta countertop dapur. 

Batu marmer juga seringkali dilapisi dengan coating yang membuatnya lebih tahan terhadap air dan kelembaban. Itulah mengapa marmer juga kerap dijadikan bahan wastafel kamar mandi maupun vas bunga.

Batu Marmer Sebagai Bahan Batu Nisan

Batu nisan atau yang juga dikenal sebagai batu kijing makam merupakan penanda liang kubur di area pemakaman. Batu nisan dapat dibentuk seunik mungkin sesuai dengan selera keluarga atau permintaan mendiang – maka tak heran bila batu marmer kerap digunakan sebagai material pembuat batu nisan.

Selain karena menjadi simbol prestise, batu marmer juga relatif mudah untuk dipotong dan diukir sesuai dengan kebutuhan. Batuan ini juga tahan terhadap perubahan cuaca dan kondisi lingkungan sekitar – cocok untuk batu nisan yang terletak di area outdoor.

Batu Marmer Sebagai Material dalam Dapur

Batu marmer adalah pilihan populer untuk area dapur karena keindahan dan fungsionalitasnya. Beberapa penggunaannya meliputi countertop, backsplash, meja kitchen island, talenan, bahkan piring dan mangkuk. Meski terkenal karena materialnya yang kokoh, marmer dapat dipotong dan dibentuk menjadi berbagai furnitur atau peralatan dapur yang fungsional.

Batu Marmer Sebagai Material Karya Seni

Fungsi lain dari batu marmer yang tak kalah terkenal adalah sebagai bahan karya seni dan arsitektur. Patung, ukiran, monumen, bahkan bangunan ikonik banyak memanfaatkan keindahan marmer untuk memamerkan pesona karyanya. 

Patung ikonik seperti Pieta memanfaatkan tekstur marmer yang halus untuk menggambarkan kesedihan Maria ketika Yesus terbaring tak bernyawa dalam pelukannya. Sedangkan bagunan ikonik seperti Taj Mahal menggunakaan marmer untuk menunjukkan kemegahan Kekaisaran Mughal sekaligus rasa cinta Shah Jahan untuk Istrinya Mumtaz Mahal.  

Batu Marmer Sebagai Bahan Konstruksi 

Terakhir, marmer digunakan sebagai material konstruksi bangunan, baik interior maupun eksterior. Menggunakan marmer pada lantai dan dinding, misalnya, dapat memberikan kesan mewah dan elegan pada suatu properti. Selain itu, batu marmer juga kerap digunakan sebagai bahan tangga serta fasad bangunan untuk menonjolkan nilai jual dari properti tersebut. Batu marmer digemari karena bahannya yang tahan lama, tak lekang waktu, serta mudah dibersihkan. 

Mulai dari material furnitur, alat dapur, hingga bahan konstruksi, batu marmer selalu memberikan sentuhan mewah dan elegan pada kehidupan kita sehari-hari. Keindahan marmer yang tak lekang waktu dan fleksibel membuatnya begitu mudah untuk dipadupadankan dengan berbagai gaya desain maupun material.

Tertarik untuk menggunakan batu marmer dalam interior atau exterior properti Anda? Hubungi PT Intinusa Selareksa Tbk (www.intinusa.com) dan dapatkan marmer import berkualitas tinggi tanpa perlu repot-repot ke luar negeri.